Muaradua // Mitra rakyat News . Com
Pembangunan jalan lingkar desa, desa tanah pilih kecamatan sungai are kabupaten OKU Selatan menuai kontroversi serta menjadi pertanyaan bagi warga masyarakat yang kebetulan melintas di lokasi tersebut.
Pasalnya proyek yang sedang dalam proses pengerjaan tersebut tidak memiliki papan proyek sehingga masyarakat tidak dapat melihat berapa jumlah dana serta volume jalan tersebut. Minggu 20 April 2025
TR 35 tahun kepada awak media mengatakan bahwa dirinya serta masyarakat desa tanah pilih tidak mengetahui dari mana anggaran pembangunan jalan serta berapa volume panjang, lebar, serta tinggi jalan tersebut.
“ Jujur sebenarnya kami bingung pak karena kami tidak mengetahui dari mana dana pembangunan jalan itu apalagi untuk volume nya karena disana tidak tertera papan proyek”
Terangnya dalam bahasa daerah yang kental.
Mengetahui hal tersebut awak media mencoba mengkonfirmasi para pekerja yang sedang bekerja dari keterangan seorang pekerja yang diwawancarai awak media mengatakan bahwa jalan tersebut merupakan proyek dana desa tahun anggaran 2025 yang dikerjakan oleh anggota BPD, perangkat desa, serta sebagian warga dengan sistem borongan permal sepanjang 4 meter dengan harga Rp 120.000 ujarnya.
Saat awak media sedang memantau proses pengerjaan proyek tersebut salah satu warga masyarakat yang kebetulan melintas di lokasi tersebut mengatakan “ Bagaimana mau tahan lama jalan ini orang materialnya menggunakan pasir gunung, dengan koral bercampur batu apung ujarnya.
Apalagi itu mas ada batu sebesar kepala di dalam mal tambahnya.
Sementara itu sang oknum kepala desa terkesan menghindar saat didatangi awak media di kediamannya di desa tanah pilih kecamatan sungai are.
Hal ini didukung dengan kesaksian beberapa warga masyarakat yang mengatakan bahwa sang oknum kepala desa ada di rumahnya tapi jika ada wartawan yang berkunjung dirinya selalu menghindar serta terkesan takut.
Dengan terbitnya berita ini agar semoga menjadi perhatian pihak pihak terkait khususnya kasi PMD kecamatan sungai are dapat memanggil serta memberikan arahan kepada sang oknum kepala desa.
Rilis: Riyan Hanapi.